Kota Pemalang adalah ibukota kabupaten Pemalang yang terletak di pantai Utara pulau Jawa. Di kota itulah pada tanggal 11 Februari 1951 berdiri Pos PI GKI Tegal. Saat itu anggota dan simpatisannya berjumlah 6 orang, dan tempat ibadahnya meminjam gedung gereja GKJTU (Gereja Kristen Jawa Tengah Utara) yang terletak di Jl. Jendral Sudirman No. 44, Pemalang (kini menjadi GKJ Pemalang). Namun rupanya, pertumbuhan dan perkembangan anggota jemaat di Pemalang ini begitu lambat. Tercatat setelah 30 tahun dilayani, anggota sidi yang tercatat baru berjumlah 54 orang. Akan tetapi, semangat mereka untuk memiliki rumah ibadah sendiri sangat besar, sehingga pada tanggal 6 Januari 1981, diresmikanlah tempat ibadah milik sendiri di Jl. Melati No. 4, yang digunakan untuk ibadah hingga hari ini. 

Setelah memiliki gedung tempat ibadah sendiri, jemaat semakin berkembang, tercatat pada bulan April 1998 ada 153 orang anggota Sidi dan baptisan sampai akhirnya, pada tanggal 31 Oktober 2000, GKI Tegal Bajem Pemalang resmi dilembagakan menjadi Jemaat GKI Pemalang. 
Anggota GKI Pemalang terdiri dari berbagai macam suku maupun etnis, namun persekutuannya begitu erat, serta sebagian besar Jemaat selalu antusias untuk ikut serta berpartisipasi dalam berbagai aspek kehidupan bergereja. Dengan demikian, walaupun GKI Pemalang  termasuk gereja kecil di kota kecil, namun dapat dikatakan sebagai gereja yang mau terus bertumbuh. Termasuk dalam hal keuangan Jemaat, GKI Pemalang diberkati Tuhan luar biasa. 

Pdt. David mengatakan: ”Keunikan Jemaat GKI Pemalang dan menjadi program unggulannya adalah Persekutuan Kamis, dimana yang hadir cukup banyak dan dari berbagai kategori usia, dari anak-anak sampai Lansia, mereka semua sangat antusias untuk mengikutinya, apalagi ketika persekutuan berbentuk PA (Pemahaman Alkitab), dimana dibagi dalam kelompok-kelompok yang mendiskusikan suatu materi/kasus, mereka dengan penuh antusias berdiskusi dengan suasana yang serius tapi santai, penuh kehangatan dan kekeluargaan.”

Pdt. David Nugrahaning Widi yang akan menemani kita dalam SG-GKI hari Selasa, 22 April 2025, diteguhkan sebagai pendeta GKI dengan basis pelayanan GKI Pemalang pada tanggal 5 November 2018. Pendeta kelahiran Purbalingga yang ditahbiskan di GKI Karanglewas Purwokerto tanggal 24 Februari 2010 ini punya hobby menulis. Tapi pasti dia juga bersedia mengantar sahabat untuk nyicipi nasi grombyang, sate loso, lontong dekem, pecak belut dkk.
(Pengantar dari catatan terdahulu yang disunting oleh Ronny N., sharing Pdt David, video diedit dan diunggah oleh sdr.Sigit dari kantor Sinode GKI)