Lahir di Jakarta tanggal 24 Juli 1986 sebagai anak ke-2 dari dua bersaudara dalam keluarga pasutri Irwan Setiawan dan Esther Sugiharti. Ia bernama Timothy Setiawan, panggilan akrabnya Timmy. Pendidikan dasar sampai dengan menengah atas ditempuhnya di sekolah-sekolah BPK PENABUR Kelapa Gading, Jakarta.
Lulus dari STT Jakarta, Timmy menjalani proses kependetaan sebagaimana diatur Tata Gereja - Tata Laksana GKI. Ia ditahbiskan di GKI Kebonjati pada tanggal 20 Januari 2014. Sekitar 7 tahun sesudah ditahbiskan, Pdt. Timothy menyambut undangan dari GKI Beringin. Dia mutasi dan diteguhkan di GKI Beringin, Semarang tanggal 1 Juli 2021. Maka boyonganlan Pdt. Timothy bersama istri terkasih Monica Paotiana (menikah awal Feb 2016) dan Rexilo Arkana, anak terkasih (lahir pertengahan Oktober 2016).
Ini sharing Pdt. Timmy: ”Setelah sekian lama jadi seorang pendeta, saya berjumpa dengan berbagai macam karakter orang. Melalui perjumpaan itu saya belajar banyak, terutama bagaimana menyikapi sebuah tantangan. Hal yang menjadi concern saya akhir-akhir ini adalah tentang bagaimana orang yang tekun/rajin akhirnya kelelahan dan mengalami putus asa.
Sebagian orang mengatakan berusaha dan berdoa, niscaya ketekunan akan membuahkan hasil. Ini pun tidak salah, tapi dalam benak saya, sepertinya belum cukup. Rupanya dalam pencarian dalam pembacaan Alkitab saya menemukan firman yang menuliskan 'Tanpa pengetahuan kerajinan pun tidak baik.' kemudian ini menginspirasi saya untuk membuat renungan ini. Semoga menjadi berkat.”
Dalam SG-GKI hari Jumat 14 Maret 2025 kita kembali disapa oleh Pdt. Timothy Setiawan dari GKI Beringin, Semarang. (Pengantar dari catatan terdahulu yang disunting oleh Ronny N., sharing Pdt. Timothy, video diedit dan diunggah oleh sdr.Sigit dari kantor Sinode GKI)