Di GKI Kwitang ada Guruh, di GKI Cinere ada Guntur. Yang belum ada adalah “Petir” sekalipun ada Putra Petir, yaitu Gundala, tapi Gundala bukan pendeta GKI. Nah Guntur yang di Cinere ini komplitnya bernama Guntur Wibisono. Ia diteguhkan menjadi Pendeta GKI dengan basis pelayanan Jemaat GKI Cinere pada tanggal 9 April 2018.

Pdt. Guntur berbagi cerita mengenai sejarah singkat GKI Cinere:
”Pada awal tahun 1988, Pimpinan sekolah Kristen Permata Bunda tingkat SD dan SMP dibawah naungan Yayasan Permata Bunda yang berlokasi di Blok G, Cinere Megapolitan, mengajukan tawaran kepada Majelis Jemaat GKI Pondok Indah agar membuka Pos Sekolah Minggu di Cinere bertempat di sekolah tersebut. Maka dimulailah  kegiatan Pos Sekolah Minggu di Sekolah Permata Bunda yang diikuti sekitar 20-30 orang anak yang sebagian diantaranya bukan dari keluarga Kristen. Memperhatikan pertumbuhan umat Kristen di wilayah Cinere yang meningkat dengan pesat, Majelis Jemaat GKI Pondok Indah terpanggil untuk membuka Pos Kebaktian di Cinere. 

Pada pertengahan tahun 1989, dilakukan pembicaraan segitiga antara Majelis Jemaat GKI Kebayoran Baru, Majelis Jemaat GKI Bintaro, dan Majelis Jemaat GKI Pondok Indah dan dicapai kesepakatan untuk saling bekerja sama dan saling mendukung dalam upaya mendirikan Pos Kebaktian di Cinere. Pada tanggal 01 Oktober 1989, diselenggarakan kebaktian peresmian Pos Kebaktian Cinere yang berlokasi di Jl. Cinere Raya No.17, Blok M. Pada tanggal 29 September 1991 menjadi Bakal Jemaat Cinere hingga pada tanggal 2 November 1995 Bakal Jemaat Cinere secara resmi ditingkatkan menjadi Gereja Dewasa dan merupakan Jemaat GKI ke 7 dilingkungan  Klasis Jakarta 2 dan Jemaat GKI ke 64 dilingkungan Sinode Wilayah GKI Jawa Tengah. 

Selanjutnya seiring  dengan pertumbuhan dan perkembangan wilayah Cinere yang sangat pesat pun demikian GKI Cinere bertumbuh, dimulai dari sekolahan, berpindah ke ruko hingga berdiri megah di Lereng Indah. (Kenapa namanya tidak diganti jadi GKI Lereng Indah ya? Padahal keren loh) Saat ini GKI Cinere beranggotakan tidak kurang dari dua ribu jemaat, dan sekalligus menjadi keunikan karena jemaatnya tersebar di tiga wilayah yakni Depok, Jakarta dan Tangerang selatan. 

Mari sambut sapaan Pdt. Guntur Wibisono dalam SG-GKI hari Sabtu 15 Juni 2024. (Bahan intro dr catatan Pdt. Guntur, ditata sedikit plus awalan oleh Ronny N., video diedit dan diunggah oleh sdr.Sigit dr kantor Sinode GKI)